26 Desa di Natar Serentak Tanam Pohon Wujudkan Desa Asri 

26 Desa di Natar Serentak Tanam Pohon Wujudkan Desa Asri. 

Natar — Serentak 26 Desa di kecamatan Natar menanam pohon untuk mewujudkan desa Aman, Sehat, Rindang, Indah (Asri), penanaman pohon itu dilakukan secara bersama-sama yang ditetapkan oleh Kementerian Desa PDTT, Senin (20/3/2023).

Dua Puluh Enam Desa itu yakni : Hajimena, Sidosari, Pemangilan, Natar, Karawang Sari, Kali Sari, Merak Batin, Negara Ratu, Rejo Sari, Bumi Sari, Tanjung Sari, Candimas, Wai Sari, Branti Raya, Haduyang, Banjar Negeri, Rulung Helok, Mandah, Rulung Sari, Rulung Raya, Rulung Mulya, Purwosari, Badarejo, Pancasila, Muara Putih, Sukadamai,

Kordinator Tenaga Pendamping Profesional Kementerian Desa Wilayah Natar Nurmala Sari mengatakan, hari ini serentak penamaan pohon di desa-desa di kecamatan Natar bahkan seluruh Indonesia.

Kata Mala, penanaman pohon itu bertujuan meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap perubahan iklim, Mewujudkan desa Asri yang bersih, hijau, dan jauh dari pencemaran lingkungan, kemudian mengurangi resiko bencana di desa.

Mewakili kepala desa di kecamatan Natar, Ketua Apdes kecamatan setempat, Prayitno menerangkan penanaman pohon di desa dikawal langsung oleh pendamping desa. Seluruh desa secara bersama hari ini menanam pohon serentak.

” semua desa hari melaksanakan penanaman pohon, tujuannya sesuai apa yang dikatakan mentri supaya desa Aman, Sehat, Rindang, Indah, ” katanya.

Harapan besar pemerintah desa pohon yang ditanam tumbuh subur, sehingga bermanfaat untuk semua. ” Kalau kami rata-rata tanam pohon buah seperti alpukat, pohon ini sangat bagus manfaatnya, selain oksigennya banyak, nantinya bisa panen buah-buahan di desa ini, ” Kata dia.

Camat Natar, Supi’ah, S.Ag, menyambut baik langkah yang dilakukan desa, menurut camat penanaman pohon seperti ini harus rutin dilakukan desa-desa di Natar.

” Bagus saya mendukung penuh hal baik seperti ini, karena dengan banyaknya pohon yang di desa terutama buah-buahan maka desa akan rindang, sejuk, asri ditambah lagi buahnya bisa untuk ketahanan pangan desa, ” katanya. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *