Pemdes Sidodadi Salurkan BLT DD Tahap II Sebesar Rp900 Ribu

filter: 0; jpegRotation: 0; fileterIntensity: 0.000000; filterMask: 0; module:1facing:0; hw-remosaic: 0; touch: (-1.0, -1.0); modeInfo: ; sceneMode: Auto; cct_value: 0; AI_Scene: (-1, -1); aec_lux: 0.0; hist255: 0.0; hist252~255: 0.0; hist0~15: 0.0;

Sidomulyo, Lampung Selatan — Sebanyak 32 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) program Bantuan Langsung Tunai (BLT) kemiskinan ekstrim tahun anggaran 2024, Desa Sidodadi, Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan, menerima bantuan uang tunai Rp300 ribu/bulan.

Penyaluran BLT DD Desa Sidodadi, tahap II untuk bulan April, Mei dan Juni 2024 dengan jumlah total sebesar Rp900.000, diterima langsung puluhan KPM, di balai desa setempat, Kamis (30/5/2024) m

Kepala Desa Sidodadi Sigig Edi Lukman menjelaskan BLT DD tahap 1 sudah di salurkan 3 bulan sekaligus, saat ini penyaluran tahap 2.
“Penyaluran tahap 2 sama seperti sebelumnya, dibayarkan 3 bulan sekaligus sebesar Rp900 ribu,” kata dia.

BLT DD merupakan program pemerintah pusat, sangat selaras dengan program pemerintah daerah, untuk membantu warga yang kurang mampu.
“Ini bentuk kepedulian pak Bupati terhadap warganya,” ujar dia.

Dijelaskannya, Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto berpesan, bagi warga penerima BLT DD kemiskinan ekstrim, untuk memanfaatkan uang bantuan sebaik mungkin.
“Digunakan sebaik mungkin dan semoga bermanfaat,” ujarnya.


Camat Sidomulyo Rohidin menggunakan seluruh program pemerintah pusat dan daerah untuk kesejahteraan masyarakat.
“Salah satunya yang langsung dirasakan masyarakat yakni BLT DD, untuk itu gunakan sebaik mungkin atau ditabung,” kata dia.

Banyak capaian program Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto, yang sudah berhasil diantaranya swasembada gizi dan swasembada jamban sehat.
“Pak Nanang sangat peduli dengan warga, melalui programnya,” ujarnya.


Sementara itu, Kapolsek Sidomulyo Iptu Sugianto menyampaikan pesan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) mengenai izin keramaian dan pengawasan terhadap anak di malam hari.
“Batas izin keramaian sampai pukul 21.00 dan malam hari lakukan pengawasan terhadap anak untuk mencegah hal yang tidak diinginkan,” kata dia. HAN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *